Alasan Aher ingin menampilkan lagu tersebut saat Upacara Penutupan PON XIX karena lagu itu merepresentasikan nasionalisme bangsa ini. "Lagu ini saya kira bisa memberikan semangat tersendiri bagi warga nantinya, saya sudah bayangkan nanti penonton akan bernyanyi bersama membawakan lagu ini," kata dia.Sementara itu, Juru Bicara Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat Perry Soeparman mengatakan "Harmonisasi Nusantara" akan menjadi tema Upacara Penutupan PON XIX/2016."Kalau kemarin kan temanya Gurilaps dan sekarang untuk closing ceremony temanya Harmonisasi Nusantara, jadi itu kesatuan nusantara setelah sebelumnya selama pelaksanaan PON semua kontingen bersaing kan," kata Perry Soeparman.Ia menuturkan, gladi bersih untuk Upacara Penutupan PON XIX di Stadion GBLA akan dilaksanakan pada 27 September 2016. Gubernur Jawa Barat yang juga Ketua Umum PB PON XIX dan Peparnas XV Ahmad Heryawan mengatakan, Wakil Presiden M Jusuf Kalla dijadwalkan akan menghadiri Upacara Penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX, di Stadion Utama Gelora Bandung Lautan Api, pada 29 September 2016."Yang hadir saat closing ceremony PON nanti Pak JK, Insya Allah," kata Ahmad Heryawan seusai menerima Tim Nasional Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (EKPPD) Tahun 2016 atas LPPD Provinsi Jawa Barat 2015 di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Senin, 26 September 2016. Pria yang akrab disapa Aher ini mengusulkan kepada bagian acara PB PON XIX agar menampilkan lagu "Kebyar-Kebyar" ciptaan Gombloh saat Upacara Penutupan PON XIX/2016 Jawa Barat nanti."Konsep acara hampir mirip seperti opening kemarin, tapi saya pesan ke tim ke upacara penutupan agar ada lagunya Gombloh, saya usulkan lagu Kebyar-Kebyar," kata dia. Ricuh Laga Gulat, Ahmad Heryawan: Riak-Riak Itu Biasa | PT. Bestprofit Futures EquityKetua Umum Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX/2016 Jawa Barat, Ahmad Heryawan menilai rusuh yang terjadi pada laga cabang gulat merupakan sebuah dinamika yang biasa dalam sebuah pertandingan cabang olahraga di gelaran multieven. "Kalau ada kericuhan atau riak-riak di sebuah pertandingan, itu biasa. Jangan dibesarkan masalahnya apa, tapi cepat selesaikan dan cari penyebabnya apa," ujar Aher yang dilansir laman PON XIX 2016. "Jadi dibandingkan dengan pelaksanaan PON sebelumnya maupun even lain baik di dalam maupun di luar negeri, permasalahan yang masuk ke meja dewan hakim PB PON XIX ini jauh lebih sedikit," tambahnya.Sebelumnya sempat terjadi kericuhan saat pertandingan cabang olahraga PON XIX, lanjut Aher, masih dalam hitungan jari dan bisa diselesaikan. Seperti di Polo Air, Karate, Judo, hingga saat ini di Gulat. Aher menambahkan, kericuhan yang terjadi saat pertandingan cabang olahraga tidak lantas menjadikan pelaksanaan PON XIX 2016 di Jabar kacau dan tidak fair. Dibandingkan dengan pelaksanaan PON-PON sebelumnya, jumlah riak-riak yang terjadi saat pertandingan cabang olahraga PON XIX jauh lebih sedikit. Soal Kericuhan di Gulat, Ini Kata Ketua PB PON XIX | PT. Bestprofit Futures EquityAher menambahkan, kericuhan yang terjadi saat pertandingan cabang olahraga tidak lantas menjadikan pelaksanaan PON XIX di Jabar kacau dan tidak fair. Dibandingkan dengan pelaksanaan PON-PON sebelumnya, jumlah riak-riak yang terjadi saat pertandingan cabang olahraga PON XIX jauh lebih sedikit.“Dibanding pelaksanaan PON sebelumnya maupun even lain baik di dalam maupun di luar negeri, permasalahan yang masuk ke meja dewan hakim PB PON XIX ini jauh lebih sedikit,” katanya.Beberapa riak-riak yang sempat terjadi saat pertandingan cabor PON XIX, lanjut Aher, masih dalam hitungan jari dan bisa diselesaikan. Seperti di Polo Air, Karate, Judo, hingga Gulat. Ketua Umum Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat, Ahmad Heryawan menilai, riak-riak yang terjadi di cabang olahraga merupakan sebuah dinamika yang biasa dalam sebuah pertandingan di gelaran multieven olahraga.Hal ini seiring dengan kembali terjadinya kericuhan saat pertandingan cabang olahraga gulat PON XIX di GOR Saparua, Jalan Ambon Kota Bandung, Senin (26/9/2016). “Kalau ada kericuhan atau riak-riak di sebuah pertandingan, itu biasa. Jangan dibesarkan masalahnya apa, tapi cepat selesaikan dan cari penyebabnya,” ujar Aher yang juga Gubernur Jabar saat menyaksikan pertandingan cabang olahraga taekwondo di Gymnasium UPI, Jalan Setiabudi Kota Bandung. Best Profit
0 Comments
Keberhasilan tim putri menembus final sudah sesuai dengan harapan manajemen dan tim pelatih. Asisten manajer tim Jatim, Johannes Koento menjelaskan, Jatim sudah tak sabar ingin bertemu dengan Jabar, sekaligus untuk membalas kekalahan menyakitkan di final PON XVIII Riau 2012 lalu. Saat itu Jatim kalah tipis 2-3 (24-26, 26-24, 25-19, 20-25, 11-15)."Kami memang berharap bisa jumpa dengan Jabar di final. Kami akan revans hasil final PON 2012 lalu," ujar Koento. Koento menambahkan bahwa materi pemain Jatim di PON edisi ini masih lebih baik. Sebab Jatim hanya mengandalkan muka-muka lama. Tim bola voli Jawa Timur (Jatim) mengunci satu tempat di babak final Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat (Jabar) 2016. Dalam pertandingan yang digeber, Rabu (28/9) besok, Jatim akan berhadapan dengan tuan rumah. Ini adalah ulangan final PON XVIII Riau 2012 lalu.Maya Kurnia Indri dan kawan-kawan menembus final setelah mengalahkan Papua Barat dengan skor 3-1 (20-25, 25-17, 25-23 dan 25-14), Selasa (27/9) siang di GOR Sabilulungan, Komplek olahraga Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. Sementara itu, tim putri Jabar lolos ke final setelah menundukkan Sulawesi Utara (Sulut) dengan skor 3-0 (25-17, 25-18 dan 25-8). Pertandingan final antara tim putri Jatim dengan Jabar akan dilangsungkan, Rabu (28/9) besok siang di GOR Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung. Ini yang Dicemaskan Voli Putri Jabar Jelang Lawan Jatim di Final | PT. Bestprofit Futures Pusat"Tapi, tetap harus diwaspadai karena mereka punya cara meredam permainan Amalia (Fajrina Nabila), Wilda (Siti Nurfadilah), atau Yolla (Yuliana). Besok, tinggal diadu taktik dan strategi saja," paparnya. Menurut Risco, sejumlah pemain Jatim sudah berpengalaman dan tidak sedikit yang lebih banyak duduk di bangku cadangan saat bermain di Proliga. Dia berpendapat, motivasi tinggi para pemain voli putri Jatim untuk membuktikan diri di partai final menjadi hal yang ia khawatirkan. "Kalau dari skill individu dan tim, saya rasa kami unggul dari Jatim. Kita semua bisa lihat di lapangan. Tapi, bola itu kan bundar, semua bisa terjadi. Saya mau para pemain saya mewasdapai motivasi tinggi pemain Jatim untuk membuktikan diri mereka belum habis walaupun sudah senior," ucap Risco. "Saya khawatir mereka habis-habisan. Saya sengaja istirahatkan pemain-pemain utama saya pas set ketiga tadi. Tapi, saya punya keuntungan karena ada Wilda dan Agustin yang bagus block-nya. Yang penting serve bagus, block bagus, defend juga bagus," Tim voli putri Jawa Barat memastikan langkah ke final cabang olahraga voli indoor PON XIX 2016. Di pertandingan final, Jabar harus berhadapan dengan tim voli putri Jawa Timur, Rabu (28/9/2016) di GOR Sabilulungan Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung. Pelatih tim voli putri Jabar, Risco Herlambang, mengungkapkan, kelebihan tim Jatim adalah soal materi karena diisi sejumlah pemain senior. Soal kekuatan, Risco menilai, kedua tim sudah sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing, karena sering main bersama, baik di klub Proliga maupun tim nasional.Saya tahu sedikit permainan Jatim. Besok ini pertandingan final, pasti mereka akan mengerahkan segala kemampuannya," ujar Risco kepada wartawan usai Jabar mengalahkan Sulawesi Utara 3-0 di semifinal, Selasa (27/9/2016). Dukungan Suporter, Beban atau Keuntungan Tim Voli Putri Jabar? | PT. Bestprofit Futures Pusat"Pasti jadi keuntungan buat kami, bukan terbebani, karena secara enggak langsung menjatuhkan mental lawan duluan. Mereka juga kan support-nya gila-gilaan," ungkap Amalia seusai Jabar mengalahkan Sulut 3-0 di babak semifinal, Selasa (27/9/2016). Di final, Jabar bertemu dengan tim voli putri Jawa Timur dalam pertandingan yang akan berlangsung Rabu 28 September 2016 nanti, di GOR Sabilulungan, Soreang, Kabupaten Bandung. Menurut Amalia, situasi sekarang berbeda dengan di PON Riau 2012, dimana kala itu pendukung Jatim lebih banyak. Ini juga menjadi kesempatan tim voli putri Jabar mempertahankan medali emas yang mereka rebut empat tahun silam. Menurut Amalia, saat ini tim voli putri Jabar dalam kondisi terbaik, kendati harus tetap waspada dengan pengalaman para pemain Jatim. "Kalau di PON Riau suporternya Jatim banyak, sekarang gantian, tuan rumahnya Jabar yang banyak suporternya," ujar dia. "Kondisi sih enggak capek. Habis main lima set lawan DKI juga pas penyisihan, kondisi kami masih bagus. Latihan fisik selama persiapan terlihat hasilnya sekarang," Tim voli putri Jawa Barat mendapat dukungan penuh dari publik tuan rumah selama keikutsertaan mereka di PON XIX 2016. Ribuan penonton selalu memadati GOR Sabilulungan Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung ketika tim voli putri Jabar tampil. Faktor dukungan penuh suporter juga menjadi salah satu peran penting yang mengantarkan Yolla Yuliana dan kawan-kawan melangkah ke babak final cabang olahraga voli indoor PON Jabar.Kapten tim voli putri Jabar, Amalia Fajrina Nabila, juga mengaku merasa beruntung dengan adanya dukungan suporter. Best Profit Real Madrid belum lepas dari tulah alias kutukan tim berkostum kuning. Hasil imbang 2-2 di Stadion Signal Iduna Park, markas Borussia Dortmund, pada matchday 2 Grup F Liga Champions, Rabu (28/9) dini hari WIB, membuat Madrid melalui tiga laga beruntun tanpa kemenangan.Sebelum Dortmund, Madrid sudah lebih dahulu ditahan imbang 1-1 kala menjamu Villarreal dan dilanjutkan dengan seri 2-2 di kandang Las Palmas. Kedua tim itu, ditambah Dortmund, memiliki kesamaan, yakni berkostum kuning. Tak heran sebelum laga di Signal Iduna Park, akun twitter resmi Dortmund @BVB pernah melantunkan sindiran kepada Madrid terkait kesulitan memenangi laga melawan tim jersey kuning. "Kesulitan menghadapi tim dengan jersey kuning, bukan begitu @realmadriden?" cuit @BVB. Benar saja, di kandang Dortmund, Real Madrid masih mengalami kesulitan yang sama. Mereka cuma bisa membawa pulang satu poin meski sempat dua kali unggul. Hasil ini cukup miris mengingat sebelum bersua tiga tim berkostum kuning, Madrid selalu memenangi laga. Hasil imbang lawan Dortmund pun hanya berjarak kurang sepekan dari laga kontra Villareal dan Las Palmas.Sejak awal laga melawan Dortmund, Madrid memang sudah mendapatkan perlawanan sengit. Beberapa kali pergerakan Gonzalo Castro, Raphael Guerreiro, dan Pierre-Emerick Aubameyang mampu merepotkan barisan belakang Los Blancos.Namun, Real Madrid berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-17. Berawal dari kerja sama James Rodriguez dan Gareth Bale, bola diterima dengan baik oleh Cristiano Ronaldo. Dengan tenang, Ronaldo menjaringkan bola ke dalam gawang Die Borussen dengan tembakan kaki kanan. Tertinggal 0-1, Borussia Dortmund meningkatkan tempo serangan. Hasilnya, Aubameyang mampu membawa tuan rumah menyamakan kedudukan. Berawal dari eksekusi tendangan bebas Raphael Guerreiro yang mampu ditepis Keylor Navas, bola muntah sempat membentur Raphael Varane hingga akhirnya diceploskan oleh Aubameyang.Ronaldo sukses menjaringkan bola ke dalam gawang Dortmund pada menit ke-45+1. Tetapi, gol tersebut dianulir wasit karena menilainya berada dalam posisi offside saat menyambut umpan Karim Benzema. Skor 1-1 tetap bertahan hingga turun minum.Selepas jeda pertandingan, Real Madrid coba mengambil inisiatif serangan. Raphael Varane akhirnya sukses membawa Madrid kembali unggul pada menit ke-68. Berawal dari bola hasil sepakan kaki kanan Benzema yang membentur mistar gawang, si kulit bundar langsung disambar Varane dengan sontekan kaki kiri. Bola pun meluncur masuk ke dalam gawang.Kemenangan Madrid yang sudah di ambang mata akhirnya sirna. Tiga menit jelang waktu normal berakhir, Andre Schurrle mampu membawa Borussia Dortmund menyamakan kedudukan. Bola hasil sepakan keras kaki kiri Schurrle menghujam deras gawang Real Madrid sekaligus mengunci skor 2-2 hingga akhir laga. Meski meraih hasil sama kuat, Dortmund tetap berada di puncak Grup F dengan mendulang empat poin. Mereka unggul selisih gol atas Madrid yang berada di tempat kedua. Di posisi ketiga bercokol Sporting CP yang menang 2-0 atas Legia Warszawa. Penyesalan Dortmund di Balik Sukses Menahan Madrid | PT. Bestprofit Futures PusatPelatih Borussia Dortmund, Thomas Tuchel, dengan cepat menegaskan timnya masih bisa tampil lebih baik lagi setelah mencatatkan hasil imbang 2-2 dengan sang juara bertahan Liga Champions, Real Madrid.Dalam pertandingan di Signal Iduna Park semalam, wakil Bundesliga itu berhasil merebut satu poin berkat gol Andre Schuerrle hanya tiga menit jelang bubaran. Gol tersebut membuyarkan kemenangan Madrid yang sebelumnya unggul lebih dahulu lewat Cristiano Ronaldo, sempat dibalas Piere-Emerick Aubameyang, dan Raphael Varane.Tuchel memuji penampilan anak asuhnya yang mampu bangkit setelah ketinggalan dua kali lebih dahulu, tetapi merasa Die Borussian masih bisa terus berkembang. "Kami tak sepenuhnya senang karena kami merasa kami bisa tampil lebih baik," ujar Tuchel, seperti dilansir dari Bild."Ini tidak terasa seperti kemenangan karena kami hanya menyamakan kedudukan di akhir laga. Mungkin ada sesuatu lebih di dalam kami. Tapi kami senang bisa mendapatkan satu poin. Saya pikir ini hasil imbang yang pantas." Dortmund tampil menjanjikan pada babak pertama dengan mencatatkan sejumlah peluang emas. Tetapi, hanya bisa mencetak satu gol saja. Bayangkan, penguasaan bola tuan rumah sampai 63 persen berbanding 37 persen.Tercatat Dortmund membuat 11 percobaan sepanjang 90 menit pertandingan dengan tujuh tendangan ke arah gawang dan empat melebar. Bukti kalau sejumlah peluang kerap disia-siakan, hal itu yang sangat disesalkan oleh Tuchel. "Kami pantas mendapatkan keunggulan di babak pertama, tapi entah bagaimana kami gagal. Kami seharusnya mencetak lebih banyak gol di babak pertama," lanjut Tuchel. "Kami kehilangan sedikit kontrol setelah jeda. Kami juga sedikit depresi di jeda karena hasilnya 1-1. Madrid mendapat percaya diri dan kami menderita. Sulit untuk kembali dari defisit dan lebih sulit bangkit untuk kedua kalinya. Karena itu saya puas," tambahnya. Zidane Kecewa Madrid Tak Mampu Jaga Konsistensi | PT. Bestprofit Futures PusatGagal meraih kemenangan saat hadapi Borussia Dortmund, pelatih Real Madrid, Zinadine Zidane kecewa. Cristiano Ronaldo dkk, harus puas menerima skor 2-2 dari tuan rumah Die Borussen. Dalam laga tersebut, pria berkepala plontos tersebut menilai timnya tak mampu menjaga konsistensi.Madrid sejatinya bermain baik dengan melakukan skema menyerang dan bertahan. Bahkan Los Galacticos sempat unggul terlebih dahulu melalui Cristiano Ronaldo di menit ke-17. Sayang keunggulan mereka mampu dibalas Pierre-Emerick Aubameyang jelang turun minum. Madrid kembali unggul lewat gol yang dicetak Raphael Varane, tapi kemenangan di depan mata terhapus lewat lesakkan Andre Schuerrle di menit 87. Tak pelak, Zidane kesal anak asuhnya tak bisa menjaga konsentrasi dengan baik. Ia berharap pada laga selanjutnya, Ronaldo dan rekan-rekan mampu bangkit dan meraih kemenangan. “Saya kesal karena kami memainkan laga dengan hebat. Namun tak sesuai dengan yang kami harapkan. Ini bukan hasil yang buruk, tapi para pemain harus bisa bekerja keras lagi,” ujar Zidane usai konfrensi pers mengutip Marca, Rabu (28/9/2016).“Kami dalam masa sulit, sekarang kita harus bergerak maju dan berfikir tentang laga selanjutnya,” pungkas sosok berusia 44 tahun tersebut. Best Profit Presiden Joko Widodo dikenal cukup aktif di media sosial. Selain Twitter dan Facebook, Jokowi diketahui juga memiliki akun YouTube. Ia juga kerap mengunggah video untuk memberikan kabar terbaru tentang kegiatannya. Menariknya, kadang Jokowi juga beberapa kali sempat mengajak putranya terutama Kaesang Pangarep untuk tampil bersama. Seperti baru-baru ini, saat keduanya mengunggah video tengah bertanding panahan di Istana Bogor. Dalam video yang berjudul "#JKVVLOG - Olahraga Memanah: Fokus, Konsentrasi, Ada Target dan Sasaran", Jokowi memamerkan kemampuannya dalam olahraga tersebut. Sang Presiden juga sempat mengungkap alasannya menyukai panahan. "Perlu konsentrasi, perlu fokus, ada target sasaran. Itu yang saya seneng," ujar Jokowi. Dalam video singkat itu, Jokowi dan Kaesang tampak tertawa dan bergantian membidik sasaran. Hasil akhirnya, Jokowi berhasil mengalahkan Kaesang dengan skor 34-0. "Yang muda ngalah, Pak," bela Kaesang. Video Jokowi dan Kaesang tersebut rupanya menarik perhatian netter. Postingan itu bahkan telah disukai lebih dari seribu kali. Banyak yang mengaku suka melihat interaksi antara ayah dan anak itu. |
PT Bestprofit FuturesPT Bestprofit Futures Archives
April 2017
Networks
|