Kesenjangan ekonomi antara kelas atas dengan kelas menengah | pt best group tbk perusahaan apa Demikian disampaikan oleh Menko Perekonomian Darmin Nasution dalam Sosialisasi Hasil Pendaftaran Usaha/Perusahaan Sensus Ekonomi 2016 di Gedung BPS, Jakarta, Kamis (27/4/2017)."Sejak krisis 98, ekonomi kita terus terang fokusnya pindah dari motor penggeraknya industri pengolahan jadi pengelolaan sumber daya alam, ini cirinya enggak banyak pakai orang. Ini transformasinya agak aneh, jadi (tenaga kerja) yang (beralih) dari pertanian engak banyak terserap ke manufaktur," kata Darmin. Inilah yang menyebabkan kesenjangan melebar, tercermin dari makin tingginya rasio gini. "Jadi enggak mengherankan 2001 sampe 2015 pertumbuhan ekonomi kita diiringi dengan gini rasio yang memburuk," Darmin menambahkan.Kalau kesenjangan terus melebar, tentu dampaknya buruk, bisa menimbulkan kecemburuan sosial dan merusak persatuan di tengah masyarakat. Maka pemerintah berupaya melakukan pemerataan ekonomi. Caranya dengan mengembangkan sektor-sektor yang menyerap banyak tenaga kerja. Misalnya industri padat karya, infrastruktur, pariwisata, dan sebagainya. Struktur ekonomi Indonesia harus bertransformasi lagi, tidak terus bergantung pada sumber daya alam mentah. Selain itu, pemerintah juga akan melakukan redistribusi lahan pertanian dan memberikan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. "Kalau kebijakan-kebijakan ini dikombinasi, kita bisa mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, bahkan transformasi ekonomi yang berkualitas," tutupnya. Kesenjangan ekonomi antara kelas atas dengan kelas menengah dan kelas bawah di Indonesia makin lebar sejak 1998. Penyebabnya adalah perubahan struktur perekonomian Indonesia pasca krisis ekonomi 1998. Sebelum diterjang krisis, motor utama penggerak perekonomian nasional adalah industri manufaktur yang menyerap banyak tenaga kerja. Industri-industri manufaktur di Indonesia gulung tikar akibat krisis ekonomi 19 tahun lalu. Setelah itu, sumber pertumbuhan ekonomi Indonesia bergeser ke sektor pengelolaan sumber daya alam seperti kelapa sawit, karet, batu bara, mineral. Sektor-sektor ini tidak membutuhkan banyak tenaga kerja seperti halnya industri pengolahan. Pertumbuhan ekonomi Indonesia melambung pada dekade 2000-an sampai 2011 karena harga komoditas sedang tinggi (booming comodities). Tapi pertumbuhan ini tidak merata karena jumlah tenaga kerja yang terlibat di sektor sumber daya alam relatif sedikit dibanding industri pengolahan. Darmin yakin ekonomi triwulan I bisa tumbuh 5,1 persen | pt best group tbk perusahaan apaSelain itu, kata Darmin, faktor siklus musim panen yang sudah bergeser ke triwulan I pada tahun ini dari triwulan II pada tahun lalu akan turut mendongkrak pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)."Faktor-faktor seperti itu, kenaikan harga sawit dan juga pergeseran musim panen kerap tidak masuk model perhitungan," ujarnya. Dengan perkiraan pertumbuhan ekonomi di triwulan I/2017 sebesar 5,1 persen, Darmin memerkirakan pada akhir tahun ekonomi Indonesia bisa tumbuh 5,2 sampai 5,4 persen (tahun ke tahun), setelah pada 2016 tumbuh 5,02 persen.Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution yakin ekonomi Indonesia sepanjang triwulan pertama tahun 2017 bisa tumbuh mendekati 5,1 persen (tahun ke tahun). Di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis, ia mengatakan stimulus tambahan untuk pergerakan ekonomi awal tahun ini adalah perbaikan kinerja ekspor, di antaranya dengan kenaikan harga komoditas minyak sawit mentah dan karet. Ia yakin kenaikan harga minyak sawit mentah bisa menggenjot pendapatan dan konsumsi masyarakat, khususnya di daerah penghasil komoditas seperti Kalimantan dan Sumatera."Kuartal I berapa? kalau BI bilang 4,99 persen pertumbuhannya. Rasanya bisa dekati 5,1 persen," katanya dalam peluncuran Buku Laporan Perekonomian Indonesia. Menko Darmin Yakini Ekonomi Tumbuh Lebih Tinggi dari Perkiraan BI | pt best group tbk perusahaan apaKenaikan harga CPO dan karet diyakini Darmin akan menggenjot pendapatan dan konsumsi masyarakat, khususnya di daerah penghasil komoditas seperti Kalimantan dan Sumatera. "Kuartal I berapa? kalau BI bilang 4,99 persen (yoy) pertumbuhannya. Rasanya bisa dekati 5,1 persen," ujar Darmin dalam peluncuran Buku Laporan Perekonomian Indonesia, di Gedung Bank Indonesia, Jakarta, Kamis (27/4).
Selain itu, kata Darmin, faktor siklus musim panen yang sudah bergeser ke kuartal I pada tahun ini dari kuartal II pada tahun lalu akan turut mendongkrak pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB). "Faktor-faktor seperti itu, kenaikan harga sawit dan juga pergeseran musim panen kerap tidak masuk model (statistik) perhitungan," ujarnya. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution meyakini pergerakan ekonomi Indonesia sepanjang Januari-Maret atau kuartal I 2017 dapat tumbuh mendekati 5,1 persen (year on year/yoy).Menurut Darmin, stimulus tambahan untuk pergerakan ekonomi pada awal tahun ini karena perbaikan kinerja ekspor, di antaranya dengan kenaikan harga komoditas minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan karet. pt best group tbk perusahaan apa
0 Comments
Leave a Reply. |
PT Bestprofit FuturesPT Bestprofit Futures Archives
April 2017
Networks
|