Kendati holding BUMN minyak dan gas bumi (Migas) belum terbentuk | pt bestprofit futures bandungDilo menambahkan, sinergi Pertamina-PGN lain yang sudah dilakukan sejak dua tahun terakhir ini adalah penugasan dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral untuk pembangunan jaringan gas kota (jargas)."Walaupun proses holding masih berjalan, namun di ranah operasional kami melakukan bentuk kerja sama yang harapannya dapat menghasilkan sinergi positif," imbuh Dilo.Saat ini, salah satu sinergi yang sedang dilakukan keduanya yaitu mempercepat proyek pipanisasi Duri-Dumai untuk memasok gas ke kilang minyak RU II Dumai, perluasan penerapan open access dan membantu monetisasi cadangan gas di lokasi sumur gas terutama lapangan gas yang marginal. Integrasi kegiatan bisnis antara PT Pertamina (Persero) dan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) Tbk sudah beberapa tahun ini dijalankan, kendati holding BUMN minyak dan gas bumi (Migas) belum terbentuk.Keterlibatan PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dalam sebuah sinergi bersama kedua perseroan pun dinantikan. Sebab, integrasi kegiatan bisnis diantara ketiga BUMN energi itu diyakini dapat mendorong pemenuhan atau akses masyarakat terhadap kebutuhan energi. Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo mencontohkan, salah satu sinergi antara Pertamina-PGN yang sudah berlangsung yaitu pengelolaan FSRU oleh PT Nusantara Regas, yang saat ini melayani PLTGU Tanjung Priok, Muara Tawar dan Muara Karang."Ini sangat vital sekali. Karena kalau terjadi sesuatu, maka kecenderungannya PLN akan mendapatkan gangguan cukup serius dalam penyediaan listrik untuk masyarakat," kata Dilo di Kementerian Badan Usaha Milik Negara, Jakarta, Kamis (26/4/2017). PGN Gandeng Pertamina Bangun Jalur Gas Kota | pt bestprofit futures bandungDirektur Infrastruktur dan Teknologi PGN, Dilo Seno Widagdo mengatakan pihaknya bersama dengan Pertamina mendapatkan tugas dari Kementerian ESDM untuk bisa membangun jalur gas kota. Jalur gas kota ini untuk memastikan pasokan gas konsumsi bagi kelas menengah kebawah.Dilo mengatakan kerjasama ini juga menjadi salah satu bentuk sinergi yang dilakukan oleh Pertamina dan PGN sebelum terbentuknya holding migas yang dicanangkan oleh pemerintah. Dilo mengatakan banyak hal yang sudah dilakukan oleh PGN bersama Pertamina agar kerjasama ini bisa berjalan dengan baik. "Walaupun holding belum jalan, tapi di ranah operasional kita coba melakukan bentuk kerja sama yang nantinya kita harapkan bisa menghasilkan sinergi yang positif, bisa dijangkau masyarakat di semua segmen lapisan ekonomi masyarakat," ujar Dilo di Kantor Kementerian ESDM, Kamis (27/4).Dilo mengatakan nantinya dari terbentuknya jaringan pipa gas kota ini akan dikembangkan di beberapa wilayah di Indonesia. Ia mengatakan selain mengembangkan jalur pipa gas kota di bagian Indonesia Barat, Pertamina dan PGN juga akan melakukan pembangunan di Indonesia bagian Timur."Ini nantinya perlu dikembangkan terus, karena yang baru kita kelola masih banyak di Indonesia bagian barat, sementara sumber pasokan ada di timur. Perlu ditingkatkan sinerginya untuk menyediakan infrastruktur. Harapannya, sinergi bisa diperluas tidak hanya antara pertamina dan PGN, harapan nantinya bisa diperluas ke PLN. Akhirnya bisa merasakan kehadiran BUMN di tengah masyarakat," ujar Dilo.Disatu sisi, Pertamina sendiri mengaku sudah melakukan banyak kerjasama dengan PGN. Selain membangun jaringan pipa kota, Pertamina dan PGN juga melakukan banyak proyek pipa di daerah lain.Direktur Utama PT. Pertagas anak usaha dari PT. Pertamina Persero, Yenni Andayani mengatakan saat ini sudah ada beberapa proyek yang dilakukan secara bersama antara Pertamina dan PGN. Yenni mengatakan salah satu contoh kerjasam antara lain pembangunan pipa di Duri hingga Dumai. Yenni mengatakan kerjasama ini bermula dari tingginya harga gas yang ada di Sumatera Utara.Yenni mengatakan tingginya harga gas di Sumatra Utara membuat Pertamina dan PGN harus bisa bersinergi sehingga harga gas bisa ditekan karena komponen biaya penyaluran gas bisa ditanggung oleh Pertamina dan PGN. Yenni mengatakan jika sebelumnya harga gas di Sumatra Utara sebesar 12 dolar per MMBTU maka setelah ada kerjasama dan sinergi harga gas bisa ditekan hingga 9 dolar per MMBTU. PGN akan Pasok Gas ke 60 Lokasi SPBU | pt bestprofit futures bandungDalam hal ini perlu bicara lagi untuk bisa tindaklanjuti dalam tata kelola teknisnya," ujar Dilo.Sebagai informasi, Melalui Permen ESDM 25/2017, pemerintah mewajibkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menjual BBG, harus ada dispenser BBG, tak hanya jualan BBM. Tak semua SPBU, hanya SPBU di daerah-daerah yang sudah punya infrastruktur gas dan ada sumber gasnya saja.Daerah-daerah yang sudah siap infrastruktur dan pasokan gas itu misalnya Kalimantan Timur, Jawa Timur, Semarang, Jawa Barat, Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek), dan Palembang.
Sebagai salah satu langkah mempercepat konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG) di sektor transportasi, Menteri ESDM Ignasius Jonan menerbitkan Peraturan Menteri ESDM Nomor 25 Tahun 2017 (Permen ESDM 25/2017). Melalui Permen ESDM 25/2017, pemerintah mewajibkan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) menjual BBG.Namun, hanya SPBU yang sudah punya infrastruktur gas dan ada sumber gasnya saja yang diwajibkan menjual BBG. Dari 150 SPBU yang harus menyiapkan dispenser BBG, PGN sudah mengidentifikasi 60 titik yang akan melayani pengisian BBG."Kita sudah identifikasikan 60 titik di SPBU Pertamina yang sudah terfasilitasi ada jaringan infrastruktur PGN. Ini akan diprioritaskan untuk diakselerasi," tutur Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2017).Dilo menambahkan, bahwa masih perlu dilakukan pembicaraan lebih dalam mengenai rencana penjualan BBG di SPBU. pt bestprofit futures bandung
0 Comments
Leave a Reply. |
PT Bestprofit FuturesPT Bestprofit Futures Archives
April 2017
Networks
|