Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016 Jawa Barat sudah berakhir. Kontingen Kalimantan Selatan berhasil meraih sembilan medali emas, 10 perak dan 18 perunggu. Dengan hasil yang sudah diraih ini mengantarkan kontingen Kalsel di posisi peringkat 16 dari total 34 provinsi yang mengikuti ajang PON XIX 2016. Pencapaian ini memang lebih baik dibanding dengan ajang PON 2012 di Riau dengan meraih lima medali emas, 12 perak dan 19 perunggu.Namun apa yang sudah diraih oleh kontingen Kalsel ini masih belum sesuai dengan target realistis dari KONI Kalsel untuk perolehan medali emas.KONI Kalsel sebelumnya menargetkan 13 medali emas pada ajang PON Jawa Barat. Namun hanya sembila emas yang bisa direalisasikan. Sejumlah cabor olahraga yang ditargetkan meraih emas gagal mewujudkannya. Seperti cabor berkuda yang ditargetkan meraih dua medali gagal terwujud, hanya bisa meraih dua medali perunggu.Dari cabor gulat yang ditargetkan bisa meraih enam medali emas juga gagal terwujud. Hanya empat medali emas yang bisa direalisasik.Demikian juga dari cabor dayung dan tinju yang ditargetkan satu medali emas juga gagal terlaksana. Chef De Mision (CDM) kontingen Kalsel Gusti Perdana Kesuma mengatakan bahwa bila sesuai dengan target realistis KONI Kalsel memang gagal terwujud.Target realistis KONI Kalsel yakni meraih 13 medali emas di PON Jawa Barat. Namun yang berhasil direalisasikan sembilan medali emas."Alhamdulillah kita bisa meraih sembilan medali emas. Hasil yang diraih pada PON ini meningkat dibanding PON 2012 Riau," katanya, Kamis, (29/9).Saat PON Riau 2012, Kalsel meraih lima medali emas. Untuk PON Jawa Barat lebih baik dengan sembilan medali emas. Untuk posisi peringkat juga lebih baik. Saat PON Riau peringkat 19 dan PON Jawa Barat peringkat 16. Sukses Raih Emas, Tim Sepakbola Jabar Menuai Pujian | PT. Bestprofit Futures MayapadaTim sepak bola Jawa Barat tampil luar biasa dengan menunjukkan jatidiri serta kekuatan mental bertanding sehingga pantas juara. Pujian itu disampaikan Ketua KONI Jawa Barat Ahmad Saefudin di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Rabu (29/9) malam. Emas dipastikan Jabar setelah di final mengalahkan Sulawesi Selatan 5-4."Kalian tampil keren dan luar biasa malam ini. Dengan emas sepak bola maka semuanya sesuai dengan harapan. Kita juara umum dengan emas sepakbola," kata Ahmad Saefudin. Ia mengapresiasi perjuangan dramatis dari tim yang tampil tetap solid dan tenang meskipun sempat dihadapkan pada kondisi kritis."Ini malam paling membahagiakan bagi kontingen kita, dan kalian telah mencatat sejarah bagi Jawa Barat," katanya.Setelah berpuluh tahun Jabar mendambakan emas sepakbola akhirnya bisa direalisasikan pada saat menjadi tuan rumah. "Kita bisa meraih emas sepak bola dalam perhelatan ini, terima kasih pemain, pelatih, manajer dan orang tua atlet yang telah mendukung proses menggapai prestasi membanggakan ini," kata Saefudin.Pada kesempatan itu Ketua KONI Jabar juga menyampaikan bonus kepada para pemain yang diterima oleh kapten tim."Nilainya tidak besar. Tapi ini bentuk kasih sayang kami kepada atlet," katanya menambahkan. Soal Bonus, Aher Tunggu Pengumuman Kontingen Daerah Lain | PT. Bestprofit Futures MayapadaGubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan, segera mengumumkan bonus yang akan diberikan kepada atlet peraih medali untuk Jabar di PON XIX/2016. Namun, dia akan menunggu provinsi lain mengumumkannya terlebih dahulu.“Sabar, kontingen lain juga belum mengumumkan berapa besaran bonus yang akan diberikan pada atlet peraih medali. Tapi, pasti ada. Besaranya masih dirahasiakan,” katanya di Trans Luxury Hotel, Rabu (28/9).Terkait penyelengaraan PON yang berakhir berakhir kemarin dan ditutup Kamis (29/9), pihaknya memastikan semua pertandingan berjalan lancar dan sesuai keinginan meskipun ada riak kecil yang terjadi di sejumlah cabang olahraga. Menurutnya, persoalan dapat diselesaikan dalam waktu kurang satu hari. Sedangkan untuk mempertahankan prestasi pada PON mendatang, pihaknya memastikan Jabar yang saat ini meraih tempat tertinggi di perolehan medali, akan tetap berusaha. PON XX berlangsung di Papua pada 2020.“Kami akan terus memberikan pembinaan dan pelatihan untuk atlet yang akan bertarung pada PON mendatang. Paling tidak, prestasi Jabar akan tetap masuk di tiga besar pada PON XX Papua nantinya. Untuk itu kami akan terus mempersiapkan atlet terbaik untuk tidak berhenti berlatih dan memperbaiki prestasinya,” kata Aher, panggilan akrab orang nomor satu di Jabar itu. Terkait ditunjuknya Papua menjadi tuan rumah PON XX, menurutnya, merupakan bentuk pemersatu bangsa di mana wilayah paling timur Indonesia itu.”Jabar siap membantu dan berbagi pengalaman dengan Papua dalam berbagai hal tentang PON karena kita telah lebih dulu menjadi tuan rumah,” katanya. BestProfit
0 Comments
Leave a Reply. |
PT Bestprofit FuturesPT Bestprofit Futures Archives
April 2017
Networks
|